Transportasi Masa Depan dari China - Transit Elevated Bus (TEB)

Transit Eleveted Bus (TEB)
Permasalahan kemacetan hampir di setiap Ibu Kota di Negara yang sedang berkembang berkembang menjadikan momok permasalahan yang sering di jumpai, dan menjadi dominan permasalhan yang mengiringinya, kemacetan parah yang terjadi di China selalu menjadi suasana yang dirasakan masyarakat Bejing, karna pada “pekan emas” yaitu pada Hari Kemerdekaan yang berlangsung selama seminggu penuh hampir sekitar 750 juta orang melakukan wisata, yang berarti jumlahnya hampir dari setengah penduduk tirai bambu tersebut.

Pada akhirnya seorang Insinyur bernama Bai Zhiming memperkenalkan moda transportasi mutakhir yang merupakan bagian dari system Transit Elevated Bus (TEB) pada sebuah acara di International High-Tech Expo ke 19 di Beijing yang di gelar pada 19-22 mei 2016.

Sang perancang, Song Youzhiu, mengklaim setidaknya penghematan sekitar 800 ton bahan bakar dan mencengah hampir 2.500 emisi gas buang dapat di ciptakan oleh transportasi ini setiap tahunnya, dan Bus atau lebih tepatnya penggabungan antara Bus dan Kereta ini mempunyai daya angkut sampai 1.400 orang didalamnya yang berarti setara dengan 40 bus konvensional, selain itu kelebihan dari transportasi ini ialah tenaga listrik yang digunakan sebagai penggeraknya.

Sudah jelas Informasi Umum ini merupakan transportasi masa depan yang bisa dijadikan solusi untuk memecahkan permasalahan kemacetan di kota besar diseluruh dunia, bentuk fisik yang yang membutuhkan 2 jalur jalan raya yang terlihat seperti mengangkangi mobil-mobil kecil dibawahnya sehingga kendaraan lain tetap bisa berjalan normal seperti melewati sebuah terowongan, karna desainnya dirancang berjalan seperti kereta bawah tanah yang menempatkan roda disatu jalur seperti rel khusus di jalan raya yang seolah mempunyai jalur sendiri, “Bus ini menghemat banyak ruang. Fungsinya sama seperti subway (sistem transportasi bawah tanah) tapi biayanya hanya 60 persen dari subway,” kata Song.

Sebenarnya ide ini sepenuhnya tidak baru sebab dua arsitek, Craig Hodgetts dan Lester Walker pernah membuat konsep serupa pada 1969. Konsep itu disebut Bos-Wash Landliner yang dirancang bekerja dari New York ke Washington DC, dan Boston.

Bayang kan kalau jenis angkutan ini ada di Indonesia atau mungkin di Jakarta, pasti kita masyarakat akan merasakan sensasi yang luar biasa, walaupun pasti ada beberapa penyesuain lingkungan dari fackor-faktor yang dibtimbul kan dari kebutuhan transportasi masa depan ini.

Keberhasilan sebuah masalah transportasi di Jakarta memang sedang di galakan, bila di kota manapun kesuksesan transportasi akan memajukan dalam segala aspek termasuk aspek transportasi wisata, transporasi Sewa Bus Pariwisata Di Jakarta dan tranposrtasi angkutan umum di Jakarta juga semoga semoga bisa mendapatkan kemajuan dibidang tersebut....aamiin, dan kita tunggu saja......

Tidak ada komentar

Gambar tema oleh konradlew. Diberdayakan oleh Blogger.